Hari Santo di Savannah, 2015

duduk di kursi biru dan menunggu
satu per satu penumpang flight terakhir
ke konter budget, menyewa sedan paket hemat
dan melesat ke Savannah untuk menyerahkan
sisa perjalanan ke altar spring bed penginapan
mungkin setelah memesan pizza diantar sepeda
mungkin sambil menyimak dampak valentine
mungkin sebelum sisa turbulensi mengusik
aku tak menemukan vending machine
dengan kopi instan rempah labu
pertama, bukan musimnya
kedua, bandara ini mengakui
kesepian adalah hak asasi, bahkan hari ini

Written By

More From Author

(Terjemahan Cerpen) Mereka Terbuat dari Daging karya Terry Bisson

“Mereka terbuat dari daging.” “Daging?” “Daging. Mereka terbuat dari daging.” “Daging?” “Tak diragukan lagi. Kami…

Thank You, Dua Satu! Let’s Go Loro Loro!

Beberapa menit lagi 2021 sudah usai dan saya perlu menuliskan satu catatan kecil biar seperti…

(Resensi) Puser Bumi oleh Mas Gampang Prawoto

Berikut resensi terakhir dalam seri tujuh hari resensi. Kali ini kita ngobrol soal buku puisi…

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *