Baiklah, seperti dari Anda sekalian, blogger Anda ini juga sesekali stress dan kecapekan. Biasanya, kalau dia sudah mulai stress dan kecapekan dan seperti kehabisan waktu, dia langsung membuka wordpress.com dan menulis postingan buat Anda sekalian.

Kali ini, blogger Anda ini ingin berbagi tips menanggulangi stress yang diakibatkan karena terlalu banyak pikiran. Sebelumnya, perlu dia ingatkan bahwa tips ini tidak akan berguna bagi Anda yang pikirannya sedang tertekan karena sedang berduka atas meninggalnya orang-orang dekat, sanak-saudara, atau kerabat. Tekanan pikiran yang seperti itu bukan stress namanya, tapi berkabung. Dan berkabung adalah sesuatu yang tidak bisa dihindari.

Tapi kalau Anda cuma stress karena terlalu banyak pekerjaan dan terlalu sedikit waktu, atau karena terlalu tegang setelah mengerjakan sesuatu yang sama terus-menerus, atau apa-apa yang sejenisnya, silakan lanjutkan.

Begini tips meredakan stress menurut saya:

  1. Kalau Anda sedang berdiri, silakan cari tempat duduk dan duduklah. Bagus juga bila Anda duduk di depan cermin. Tapi ini opsional saja sifatnya.
  2. Kalau Anda sudah duduk, bagus. Rileks saja. Taruh kedua tangan di atas lutut atau paha. Posisi lain juga boleh, asal jangan bersedekap. Biasanya bersedekap itu kurang rileks.
  3. Tarik nafas pelan-pelan. Usahakan menarik nafas dalam enam hitungan (satu hitungan=satu detik). Tahan nafas di paru-paru selama enam hitungan. Dan keluarkan nafas dalam tiga hitungan saja. Lakukan beberapa kali.
  4. Kemudian, tutup lobang hidung kanan dan bernafaslah dari lobang hidung kiri. Lakukan dengan ritme tarik enam hitungan, tahan enam hitungan, lepas tiga hitungan. Lakukan juga sebaliknya, dengan lobang hidung kiri.
  5. Kemudian tutup lobang hidung kanan dengan tangan kiri, pegang tutup kuping kanan dengan tangan kiri. Tarik nafas dengan lobang hidung kiri. Pertahankan ritme enam-enam-tiga.
  6. Lakukan gerakan di atas dengan tersenyum. Di sinilah gunanya Anda duduk di depan cermin: biar tampak senyum simpul Anda.
  7. Kemudian tutup lobang hidung kanan dengan tangan kiri, tutup mata kiri dengan tangan kanan, dan angkat lutut kiri sampai menyentuh dagu. Tarik nafas dengan lobang hidung kiri. Pertahankan ritme enam-enam tiga.
  8. Jangan lupa tersenyum (dan lihat senyum Anda dengan mata kanan).
  9. Ulangi gerakan-gerakan ini sampai beberapa kali dan–ini opsional–pada kali terakhir undang seseorang untuk memastikan bahwa gerakan Anda benar.

Semoga tips meredakan stress ini bermanfaat buat Anda. Saya akan mencoba membuktikan apakah ini bermanfaat buat saya.

Salam sehat!

Ingat kata Bang Napi: Stress itu bukan hanya karena tekanan dari luar. Bisa jadi dia datang dari dalam. Waspadalah! Waspadalah!

Buanglah stress pada tempatnya!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *