Pada bulan Februari 2012, sekolah-sekolah SD di Fayetteville, Arkansas, mengadakan program Book Hogs (atau terjemahannya Celeng Buku). Program ini pada dasarnya adalah program gemar membaca buat anak-anak.
Bagaimana jalannya program itu? Begini: Anak-anak dikasih sebuah buklet yang isinya adalah tanggalan bulan Februari 2012 beserta petunjuk permainan. Permainannya adalah mereka harus membaca minimal 90 menit seminggu dan nanti kalau ditotal minimal anak-anak harus menghabiskan waktu 360 menit dalam bulan Februari itu untuk membaca buku. Setiap habis membaca, mereka harus memasukkan jumlah menit serta waktu membaca mereka (jam berapa sampai jam berapa mereka membaca) ke dalam tanggalan bulan Februari yang diberikan itu. Untuk anak TK, ada sedikit keringanan: mereka boleh hanya mendengarkan orang tuanya membacakan buku. Tapi jumlah waktunya tetap sama!
Apa imbalannya kalau memenuhi target? Imbalannya adalah mereka akan dijadikan “official Book Hogs Member” (“anggota resmi Celeng Buku”) dan mendapat mainan lucu-lucuan semacam boneka atau replika bola futbol. Kok kaya sekolahnya bisa bikin program gemar membaca yang “ceria” seperti ini? Ya, karena ini Aa’ Syam, maka sudah bisa ditebak, program ini terselenggara dengan dermawan berkat kerjasama dengan korporasi, yang dalam hal ini adalah sebuah penyedia layanan telepon terbesar di Aa’ Syam.
Jadi begitulah ceritanya… mungkin ini salah satu jenis cara yang membantu terwujudnya kenggragasbukuan—maksud saya “kegemarbacaan” :D—orang-orang di sini. Bagaimana cara Anda mewujudkan nggragas baca di keluarga Anda?
Btw, foto ini diambil dari papan pengumuman di salah satu koridor Leverett Elementary School. Papan pengumuman itu disulap jadi papan kampanye program baca buku. Begitulah laporan studi banding hari ini.
[…] Nggragas Buku […]