Categories serbasuka

Mindfulness, Slow Living, Ini-Itu Musik Analog

Apa benar mendengarkan itu hanya urusan membuka kuping? Apa benar hanya dengan membuka kuping kita bisa menikmati musik dengan layak? Kalau direnung-renungkan, sebenarnya mendengarkan yang maksimal itu membutuhkan upaya dan kesadaran. Kesadaran? Mindfulness? Kurang lebih begitu. Inilah postingan yang akan mencoba mencari tahu kenapa mendengar musik analog itu…

Categories resensi serbasuka

The Architecture of Love, Ketika Komedi Romantik Kembali Bertunas

Setiap industri perfilman punya masanya sendiri-sendiri. Bagi Hollywood, tampaknya komedi romantik sudah kembang kempis, tidak lagi sepopuler dulu. Namun, dalam konteks industri perfilman Indonesia, tampaknya komedi romantik sedang naik daun, dan banyak penulis yang saat ini sedang menggarap film-film cinta yang berakhir bahagia seperti itu. The Architecture of…

Categories resensi serbasuka

The Boy and the Heron: Miyazaki doesn’t Need to Prove Anything

The Boy and the Heron (2023) is a truly captivating film by Hayao Miyazaki, marking his return from retirement. Despite being a project undertaken later in his career, the film is brimming with boundless imagination, unforgettable characters, and profound themes, proving that Miyazaki’s creative spirit remains as vibrant…

Categories serbasuka

“Menari” dan Atmosfer Sindy yang Berubah

Atmosfer musik berubah, attitude lirik yang lebih berani, dan warna suara yang living up to the expectation. Kurang lebih itu yang bisa dikatakan tentang rilisan terbaru berjudul “Menari” dari Sindy Amani, musisi indie Malang yang akhir-akhir ini lebih kelihatan geliatnya sebagai content creator. Sebelum terlalu detail ngomong tentang rilisan…

Fiksi Sains apa FIksi Ilmiah? Mencari Science Fiction yang Akurat vs yang Inklusif

Kemarin, saya mendapat link dari Budi Warsito yang mengarah ke tulisan “Fiksi Sains Indonesia” karya Sandya Maulana. Salah satu argumen awal dalam tulisan ini adalah terkait penggunaan istilah “fiksi sains” sebagai terjemahan science fiction. Alasannya adalah karena ini lebih setia dengan istilah aslinya dan untuk mengurangi “beban untuk…

Review Masjid Agung Baitul Hakim Madiun

Di penghujung 2024 kemarin, antara Natal dan Tahun Baru, saya dan keluarga mengunjungi dua kota yang sudah lama saya ingin kunjungi tapi kunjung sempat. Kotanya adalah Madiun dan Ngawi. Kami mengunjungi cukup banyak tempat menarik yang hari-hari ini saya tuliskan satu persatu untuk diterbitkan di media yang berbeda-beda.…

Categories serbasuka terjemahan

Terjemahan “Night Terror” lagu baru Dream Theater

Kabar tentang akan kembalinya Mike Portnoy ke Dream Theater sudah resmi terdengar sejak akhir tahun kemarin. Di Indonesia, tentu saja berita itu terbayang-bayangi oleh berita-berita terkait pemilu. Namun, buat para penggemar prog rock/met tanah +62, kabar semacam itu langsung tersebar cepat. Namun, seiring terpilihnya presiden baru, perkembangan ini-itu,…

Categories serbasuka

Apakah Dangdut Sudah Pengaruhi Randy Vanwarmer di era 70-an?

Sejak kapan dangdut menarik perhatian internasional atau bahkan punya pengaruh ke musisi dunia? Jawabannya menurut saya: sudah sejak akhir era 70-an. Album Warmer dari Randy Vanwarmer ini berpotensi menjadi bukti dari klaim barusan itu. Di album rilisan 1979 ini, kita bisa temukan lagu berjudul “Convincing Lies.” Ada apa…

Categories film resensi serbasuka

“Masih Ada Peninggalan Baju Nani Wijaya”: Sri Asih Memilih Tradisi

Kalau melihat jajaran adiwira Indonesia yang hadir di komik sejak era 70-an, sulit membantah anggapan bahwa Adiwira Indonesia adalah respons (jangan pakai “copycat”) atas superhero Amerika. Banyak yang telah menunjukkan kemiripan Godam-Superman, Sri Asih-Wonder Woman, Gundala-Flash, dan lain-lain. Namun, ketika digali lebih jauh, memang ada pembeda-pembeda yang menjadikan…