Pada saatnya kelak, saya akan membuat satu ulasan khusus tentang kegemaran orang Amerika membuat dan menjadikan patung perunggu sebagai peringatan atas hal-hal yang layak dirayakan. Untuk kesempatan kali ini, saya hanya akan membahas satu patung perunggu yang ada di kampus saya. Patung itu bernama “Courage to Lead.”

Patung Courage to Lead ini adalah patung sumbangan dari Don Marr dan James Kunzelmann untuk Fulbright College of Arts and Sciences. Patung ini berupa tiga orang warga pribumi tanah Amerika, atau orang Indian, dari suku Potawatomi yang melakukan satu ritual wajib sebelum perang. Dua dari tiga orang ini membidikkan anak panah tegak lurus ke langit, dan satunya lagi hanya memandang langit sambil tangannya menggamit paha kedua pemegang panah.

Tujuan dari ritual ini adalah untuk menguji keberanian. Pemanah akan melepaskan anak panah tegak lurus ke langit. Setelah anak panah terlepas, mereka tidak boleh meninggalkan posisi mereka sambil anak panah jatuh lagi ke bumi. Menurut kepercayaan suku ini, bila mereka berhati bersih, maka mereka tidak akan cedera karena anak panah yang berbalik menjelang gravitasi.

Demikianlah laporan pandangan mata dari patung Courage to Lead