Categories jender resensi sastra

Seksualitas dan Aib

(Lagi-lagi satu resensi lama, dari tahun 2005 atau 2006-an lah. Ini saya kopi langsung dari situs Penerbit Jalasutra yang telah memuatnya sejak entah kapan. Tapi, demi mendokumentasikan tulisan-tulisan sendiri, sebelum hilang dimakan rayap virtual, saya posting saja lagi di sini. Demi apa? Demikian harap maklum.) Judul buku: Aib Penulis…

Categories sastra

Moemie: Fiksi yang Memantik Hasrat Menggali Fakta

(Ini satu lagi resensi yang tidak termuat di media, yang harus saya sampaikan kepada sidang jamaah blog sekalian daripada menjamur di folder. Kayaknya suatu saat saya perlu bikin tag khusus “tulisan yang ditolak media” :D.) Judul buku      : Moemie, Gadis Berusia Seratus Tahun Penulis             : Marion Bloem Penerjemah     …

Categories sastra

Resensi Tanah Tabu: Tidak Buru-buru Bahagia

(Resensi ini saya buat puluhan purnama yang lalu–pret!–dan saya kirimkan ke surat kabar. Ternyata penerbit tidak berkenan menerbitkannya. Saya baru temukan beberapa waktu yang lalu di folder “Sent” email yahoo saya yang bisa dibilang sudah dormant. Jadi, daripada hilang dimakan lupa, mending saya posting di sini saja resensi…

Categories culture Etnis indonesia

Pegadaian karya Sigit Susanto: Estetika Mudik?

(Seperti biasa, perlu saya sebutkan bahwa dalam postingan kali ini saya akan berbicara tentang buku tulisan seorang yang saya kenal dan hormati. Saya harap setelah ini tidak ada lagi kecurigaan tentang bias. Tapi, sebisa mungkin saya akan obyektif.) Sejujurnya saya agak menyesal baru sempat membaca novel Pegadaian karya Sigit Susanto.…

Categories sastra terjemahan

Pentingnya Membaca Surat untuk Ayah Orang Lain

(Sebuah resensi yang pernah dikirimkan ke koran tapi tidak pernah dimuat, hehehe…) Info buku Judul: Surat untuk Ayah Penulis: Franz Kafka Penerjemah: Sigit Susanto Penerbit: Komunitas Lereng Medini Cetakan: I, April 2016 Sepenting apakah membaca sepucuk surat dari seorang anak kepada bapaknya di zaman banjir curhat seperti sekarang?…

Categories bahasa culture sastra

Membaca Sastra Indonesia di Indonesia (lagi!)

Sudah hampir lima bulan saya di Jawa Timur lagi setelah lima tahun absen. Saya bersyukur sudah menyempatkan baca-baca buku sastra Indonesia lagi, meskipun jumlahnya masih kurang dari harapan saya. Bagaimana pun, saya cukup bersyukur bisa membaca buku-buku itu, mengingat saya masih harus membaca ini itu yang lain dan…

Categories sastra

Mencatat Anak-anak Masa Lalu

(Ini tulisan singkat yang akan terus diedit begitu ada kesempatan.) Sepertinya saya sudah melanggar janji saya untuk selalu memperbarui blog ini setiap kali habis membaca buku. Apalah daya, kadang-kadang hasrat untuk membaca itu lebih gampang dituruti daripada tuntutan untuk blogging.* Tapi, biar hasil baca itu tidak berlalu bersama…

Categories puisi sastra

Kembang-Kempis

belakang. ayo! “pasti berangkat.” karcis baru. permisi. Bungurasih? ayo! medaeng. selamat siang setengah sore. bunga-bunga sosial. ikhlas dari Anda halal bagi kami. barang keras, pelan-pelan. terakhir. (November 2016)